Tag Archives: Tes ride

Sabtu kemarin, 02 Februari 2012, MR dan rekan-rekan JatimOtoblog dapat undangan dari PT. Surya Timur Sakti Jatim selaku main dealer Yamaha JawaTimur untuk menghadiri acara Launching Xeon RC (Racing Champion) di lapangan Jatim Expo Surabaya.
Sampai lokasi jam 3 sore, disambut hujan gerimis dan rekan-rekan Jatimotoblog, Kang Heri (Ndaze a.k.a ketua Jatimotoblog), Mbah Wiro, bro Andhi Mupenk, dan bro Heru Oonk. Karena udah masuk waktu Ashar, kami langsung menuju Masjid di IAIN untuk menunaikan Sholat Ashar sebelum meliput acara.
Bla bla bla kita mulai acaranya, sebenernya waktu launching NVL di Royal 19 Januari lalu, MR sudah mengamati dari dekat seperti apa sih Xeon RC ini.

Cuman karena waktu itu sambil jalan ama keluarga ya ga sempet berlama-lama mengamatinya, lagian acaranya difokuskan ke NVL. Kalo acara kemarin kebalikannya, difokuskan ke Xeon RC-nya, NVL ada sih, tapi pajangan doang.
Sebenarnya dirumah MR juga ada satu unit Xeon biru versi awal, dan kalo dibandingin ada beberapa perbedaan yang cukup signifikan,walopun ada satu yang menurut MR malah bagusan yang Xeon versi awal.
Ok, mari kita bahas satu-satu ya, dimulai dari improvementnya.
1. Mesin injeksi 125 cc liquid cooled
Perbedaan utamanya dari versi sebelumnya adalah sudah disematkannya teknologi YMJET_Fi pada mesinnya yang menghasilkan kenaikan power dari sebelumnya 8,05 kw/ 8500 rpm menjadi 8,40 kw/ 9000 rpm.

Hasilnya akselerasi lebih spontan namun lebih irit sekitar 20 %

2. Desain bodi yang lebih sporty
Terinspirasi dari pesawat F-117 Nighthawk yang berdesain serba runcing, terutama tampak dari diarea tudung spidometer, sekaligus lokasi klakson, yang dibuat meruncing seperti moncongnya Nighthawk.

Mirip ga sih?

Area lampu utama juga berubah, dari sebelumnya dual bulb menjadi single, walopun sekilas seperti masih dual, karena sekilas desain bagian bawahnya mirip Kawak Ninja 250 lama.

Selebihnya bodi dari dek depan sampai belakang nyaris tidak ada perubahan alias sama plek, kecuali lampu belakang yang diganti LED dan cover knalpot yang lebih sporty, dengan desain dari seri skutik moge Yamaha, T-Max.

3. Ditiadakannya rear arm kanan
Part satu ini kalo MR bilang sebenarnya menjadi trade marknya Xeon, yang akhirnya diikuti Honda Vario125 (Vario 110 ga ada kan?).

Pengalaman MR sih memang bikin lebih stabil sekaligus merepotkan kalo abis dipake jalan terus kehujanan. Kenapa?? Karena kalau mau mencui bagian ini sampai bener2 bersih, susaaaahhhh banget!!! Apalagi desain bagian dalamnya yang berongga seperti rumah tawon cukup merepotkan untuk menjangkau kotoran yang ada. Dengan dihilangkannya part ini, diklaim Xeon RC diet sampai hampir 3 kg!!

4. Penambahan fitur Smart Lock System (SLS) dan Smart Stand Switch (SSS)
Dua fitur ini belum ada di Xeon versi sebelumnya dan sudah menjadi fitur unggulan di skutik Honda.

Smart Lock System di rem belakang

Smart Stand Switch, saat tes ride, diturunin side standnya, mesin langsung koit..

5. Varian warna baru yang racy

Ada 5 varian warna yang dimunculkan, Victorius red (merah-putih), Regal purple (Ungu-abu2), Dazzling black (hitam-kuning), Cosmic white (Putih-oranye), dan Thunder bolt blue (Biru-putih).
Semua varian dibekali sporty casting wheel yang bagian rimnya diberi stripping berwarna, lebih sporty sih!!

Well itu semua kelebihannya, nah yang kurang opo tho?? Kalo menurut MR sih di bagian spidometer. Versi Xeon RC lis-nya berwarna hitam dengan background biru. Kalo yang lama kan lis-nya silver dan backgroundnya biru juga, tapi lebih terang. Coba kalo lis-nya tetep silver pasti keliatan lebih sporty, IMHO.

Tiba waktunya tes ride, walopun treknya pendek banget, MR pengen cobain,membandingkan ama Xeon yang dirumah. Standar samping dilipat (ada SSS-nya sih), masukin kunci kontak, dinyalakan, engine check nyala, ziiinng…siap distarter nih!!

Tekan tuas rem kiri, pencet tombol start, bruummm…..suaranya sama aja. Tancap gas, langsung jalan, responsifnya mirip, jok rasanya lebih empuk, suspensinya juga, Secara overall mirip Xeon lama, karena tes ridenya cuman pendek tapi dengan perbaikan di sisi suspensi dan jok (yang di Xeon MR keras banget!!).

Dengan harga yang lebih murah, ya terang aja bikin MR rada bete, coz udah dapet segudang kelebihan. tapi emang tren-nya lagi nurunin harga yah???