Tips dan trik mudik naik motor yang aman

Tips dan trik mudik naik motor yang aman – motorrio.com – Tak terasa bulan Ramadhan sudah separuh perjalanan, yang artinya momen mudik ke kampung halama semakin dekat. Apalagi di 2018 ini pemerintah Indonesia memberikan hari libur cukup panjang, lebih panjang dari tahun-tahun sebelumnya, dari 11-20 Juni 2018. Nah tentu banyak dari mazbro n mbaksis yang bakalan mudik naik motor, baik sebagai rider maupun boncenger. Kira-kira sudah tau Tips dan Trik mudik naik motor yang aman belum? Monggo disimak berikut ini….

Tips dan trik mudik naik motor yang aman

Jika kita mudik naik motor, ada dua komponen penting yang perlu diperhatikan, yaitu kendaraan dan pemudiknya. Dan keduanya juga memiliki tips dan trik yang berbeda untuk menempuh perjalanan mudik.

Tips dan trik untuk kendaraan/ motor yang akan dipakai mudik 

Beberapa tips dan trik untuk motor yang bisa dilakukan sebelum mudik,

  1.  Lakukan servis mesin jauh hari sebelum acara mudik, manfaatnya motor bisa lebih siap jika misal perlu servis besar – waktu pengerjaan lebih lama –  dan menghindari antrian panjang karena jumlah motor yang diservis di bengkel bakal membludak mendekati hari H liburan
  2. Cek ban depan – belakang dan ganti dengan yang baru jika ban yang dipakai sudah menipis atau walaupun masih tebal namun motor sudah lama tak dipakai, karena dikhawatirkan karet ban sudah mengeras jika penyimpanan motor tidak baik. Karet ban yang aus maupun mengeras sama-sama berefek negatif saat diajak berkendara, terutama saat bermanuver dan melakukan pengereman, bakalan sulit dilakukan
  3. Cek kampas rem depan belakang, dan ganti dengan yang baru jika sudah menipis. Namun jangan lupa lakukan inreyen kampas rem dengan riding jarak dekat, fungsinya memberikan kesempatan pada kampas rem untuk beradaptasi dengan kondisi/pola piringan cakram atau dinding rem teromol, sehingga bisa lebih pakem.
  4. Membawa tools ringan yang diperlukan, misal kunci busi, obeng, tang, kunci pas untuk keadaan darurat, bisa juga membeli tools multi fungsi seperti TEKIRO Tools, yang ringkas namun fungsional. Pada motor sport dan bebek biasanya disediakan dari pabrika. cukup lengkap, namun untuk motor matic biasanya hanya kunci busi dan obeng saja, tidak ada salahnya ditambah untuk antisipasi keadaan darurat.
  5. Cek kondisi fisik motor, jika misal perlu dilakukan perbaikan pada pelek, rangka dan shock breaker depan belakang yang tidak seimbang, karena bakal berpengaruh saat berkendara jauh. Jangan lupa kondisi jok, baik pelapis dan busanya untuk menambah kenyamanan.
  6. Membawa barang bawaan secukupnya saja, jika menggunakan side box atau top box, perhatikan kapasitas maksimum yang tercantum di bagian dalamnya agar tidak over kapasitas, yang berakibat pada kemampuan box dan bracket untuk menahan beban barang bawaan. Jangan menambahkan kayu panjang dibelakang motor untuk mengangkut barang bawaan, karena beban motor jadi berpindah ke belakang dan tidak seimbang.
  7. Terakhir isi penuh bbm motor, agar tidak perlu mengantri terlalu lama di SPBU di tengah perjalanan.

Tips dan trik untuk pengendara dan boncenger 

Setelah sisi kendaraan/ motor, yang juga amat penting adalah dari sisi pengendara dan boncenger yang menaiki motor tersebut. Bakal sia-sia persiapan yang dilakukan pada kendaraan jika manusia yang mengendarainya juga tidak siap.

  1. Persiapkan kondisi fisik dan kesehatan. Beberapa hari sebelum berangkat, perbanyak istirahat dan konsumsi makanan yang bergizi, karena kurang istirahat bakal mengakibatkan pengendara memgantuk dan kelelahan, sehingga konsentrasi menurun yang bisa meperbesar resiko kecelakaan. Jangan paksakan riding jika sedang sakit, lebih baik gunakan kendaraan umum demi keselamatan. 
  2. Know Your Route (KYR), bukan merek helm lho ya 😁, artinya kita harus tau rute mana dan kira-kira kondisinya pada saat kita lewati nantinya, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya. Juga siapkan rute alternatif jika rute utama mengalami kemacetan. Bisa juga menggunakan GPS, namun tetap minimal tahu jalur, karena kadang GPS di smartphone tidak update dengan kondisi jalur yang dilalui.
  3. Berdoa sebelum melakukan perjalanan, agar diberi kelancaran selama perjalanan, karena manusia hanya bisa berusaha, namun Alloh SWT yang menentukan.
  4. Wajib menggunakan riding gear yang nyamanhelm, jaket, sarung tangan – bagi rider maupun boncenger, untuk mengantisipasi jika terjadi kecelakaan. Usahakan menggunakan riding gear yang nyaman, agar selama perjalanan bisa tetap fresh dan berkonsentrasi penuh.
  5. Sebaiknya menggunakan helm tipe fullface dan merek yang memiliki reputasi yang baik, bukan sekedar helm yang berembos SNI, karena banyak beredar helm berkualitas kurang baik namun berembos SNI. 
  6. Patuhi peraturan lalu lintas, baik batas kecepatan maupun rambu-rambu demi keselamatan, serta dan jaga emosi dan cara berkendara yang aman selama perjalanan. 
  7. Istirahat setelah berkendara maksimal 2 – 2,5 jam, karena bisa dipastikan kondisi fisik dan konsentrasi menurun. Jangan memaksakan diri untuk berkendara lebih lama karena bakal berakibat fatal.
  8. Segera mengisi penuh bbm jika indikator sudah menunjukkan separuh atau maksimal seperempat kapasitas tangki, agar perjalanan tetap nyaman dan tidak was-was.

Yup….itulah sebagian besar tips dan trik yang bisa MR sharing untuk mudik naik motor yang aman, monggo bisa ditambahkan di kolom komentar jika ada yang kurang.

Selamat menunaikan ibadah puasa, dan semoga mudik 2018 bisa tetap aman selama perjalanan dan kembali kerumah dengan selamat….aamiin…. 😇

2 responses to “Tips dan trik mudik naik motor yang aman

  1. Siap dipraktekkan mas bro, kebetulan mau mudik ke Bandung hehehe. Mau tanya untuk motor matic Yamaha X-Ride kalau makai box tambahan di belakang apakah aman untuk mudik jauh ? saya di solo mau mudik ke Bandung.

    Like

    • Aman aja sih Bro, asal memang diperuntukkan buat X Ride. Ngga disarankan kalau yang hasil modifan karena bakal mempengaruhi handling dan titik berat motor

      Like

Leave a comment