Jajal Honda ADV 160, bikin tambah mupeng!!

Honda ADV 160 – motorrio.com – Sejak awal kemunculannya di GIIAS 2019, Honda ADV 150 gen awal yang saat itu berkubikasi 150cc, sudah bikin MR kesengsem dan jatuh cinta. Desain dual purpose, posisi duduk tegak, bodi yang didesain kokoh berotot, kayanya bakalan cocok untuk dimiliki. Sayang, sampai kehadiran generasi keduanya, ADV 160, MR belum bisa memboyongnya kerumah, dengan berbagai macam sebab.

Perbedaan yang MR rasakan dengan versi sebelumnya yang paling terasa adalah saat duduk di jok rider, terasa lebih rendah dan empuk dibanding gen awal, walaupun secara tinggi tetap sama. Dan juga saat dijajal istri yang tingginya 155cm, bisa menapak dengan nyaman dan tidak kesulitan seperti saat menjajal ADV150.

Mesin 160cc yang sebangun dengan Vario 160 dan PCX 160 juga terasa bertenaga di hampir semua putaran mesin, bawah tengah atas semua terasa ada tenaga, kalau orang Jawa bilang ngisi terus, nggak nyendat! Dan terbukti saat MR ajak naik ke Trawas berboncengan dengan istri, setibanya di tanjakan Hotel Vanda menuju ke Cafe Wenk Jurang yang terkenal curam, karena sering terjadi kecelakaan, santai aja dan tetap ada tenaganya walaupun berboncengan dengan berat total MR dan istri sekitar 140kg.

Untuk BBM, MR coba pakai Shell Super dan rata-rata konsumsi BBM yang dicapai di dashboard, diangka 45,3 km/liter, dengan kondisi traffic naik turun, stop n go sepanjang perjalanan, cukup irit, dengan dimensi motor yang gede plus rider n boncenger 140kg.

Nah…… yang MR suka itu handlingnya, tetap terasa ringan, tapi tidak terasa melayang, kalau orang Jowo bilang nggak ngeleyang, jadi tetap mantap menapak terutama di bagian depan. Hanya ada minus yang gampang untuk diatasi, yaitu windshield depan yang untuk ukuran tinggi MR yang 178cm, kurang tinggi, jadi angin tetap aja terasa di area dada yang akhirnya sempat bikin MR tepar karena masuk angin. Kebetulan MR pakai sweater tipis, karena cuaca saat berangkat jam 10 pagi benar-benar panas, penunjuk suhu di dashboard menunjukkan angka 36 derajat Celcius gaess!!

Apesnya saat mulai naik ke Trawas mendung datang dan suhu turun sampai 25, alhasil masuk angin dengan sukses karena awalnya MR pikir dengan adanya adjustable windshield bisa tidak terkena terpaan angin, tapi tetap saja, walaupun sudah diseting di posisi tertinggi. Mungkin juga karena posisinya yang menjorok didepan sehingga kurang maksimal. Kalau kata istri sih, ini karena salah MR yang tingginya diatas rata-rata orang Indonesia, dan bisa jadi benar ya, saat MR coba merendahkan badan, lebih terlindungi dari terpaan angin dari depan.

Anyway, New Honda ADV 160 ini makin menambah kegalauan alias makin mupeng aja, dan apakah motor seharga 36 jutaan ini bakalan jadi penghuni baru di garasi rumah MR? Hmmmm lihat aja deh 3-6 bulan kedepan….